Kamu sepakat kan jika asuransi memang mempunyai beberapa istilah yang kadang memusingkan. Ini yang membuat beberapa calon nasabah malas untuk membaca isi polis, hingga tidak memerhatikan semua aturan yang tercantum pada polis, termasuk berkenaan premi.
Lalu, apa sih premi asuransi itu? Apa fungsi premi dan bagaimanakah cara menghitungnya? Pada artikel ini, berikut ulasannya
Pengertian Premi Asuransi
Premi asuransi ialah tanggungan biaya yang menjadi kewajiban nasabah dan harus dibayarkan sesuai jumlah dan jangka waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Pembayaran premi ini biasanya dilaksanakan tiap bulan sesuai tempo yang diambil, tetapi ada yang cukup dilaksanakan 1x saja dengan jumlah yang lebih besar. Beberapa hal berkenaan premi itu ditetapkan sesuai persetujuan dan tercantum pada polis. Polis ini adalah document kesepakatan yang sudah disetujui oleh pihak tertanggung (nasabah) dan pihak penanggung (perusahaan asuransi).
Fungsi dan Tujuan Premi Asuransi
Kemungkinan kamu bertanya, sebetulnya apa sich fungsi dan tujuan dari premi asuransi? Untuk tertanggung dan penanggung, premi mempunyai fungsi dan tujuan untuk kedua pihak dengan rincian seperti berikut:
Untuk Faksi Tertanggung (Nasabah)
Fungsi premi asuransi untuk nasabah diantaranya:
Memperoleh jaminan pelindungan
Dengan bayar premi asuransi, nasabah akan memperoleh jaminan pelindungan pada beragam resiko yang kemungkinan dirasakan. Karena, tidak ada yang bisa menyangka kapan peristiwa buruk akan menerpa dan menimbulkan kerugian, maka dari itu resiko itu perlu ditanggung oleh perusahaan asuransi. Nasabah dapat memperoleh jaminan pelindungan hingga kerugian besar bisa diminimalkan.
Peralihan resiko
Selain memperoleh jaminan pelindungan, nasabah dapat mengalihkan semua resiko rugi ke perusahaan asuransi. Perusahaan asuransi sebagai penanggung akan bayar sejumlah ganti rugi pada risiko rugi yang dialami oleh nasabah. Ganti kerugian itu bisa berbentuk uang atau santunan.
Pemerataan biaya
Untuk nasabah, premi berperan sebagai alat pemerataan biaya. Tujuannya, cukup dengan keluarkan dana sejumlah tertentu, maka nasabah tak perlu bayar ganti rugi atas semua resiko yang jumlahnya tidak pasti. Misalkan, kamu tak perlu memikul biaya rumah sakit saat kamu harus jalani rawat inap karena kamu telah bayar premi asuransi kesehatan.
Cara Hitung Besaran Premi
Cukup sederhana, langkah ketahui biaya dalam penghitungan premi dengan mengalikan biaya premi asuransi dengan total harga pertanggungannya. Dalam kata lain, rumusnya yakni:
Besaran premi = Tarif premi x Total harga pertanggungan
Besarnya biaya premi berpedoman pada perolehan pertanggungan. Dan untuk harga pertanggungan adalah hasil penghitungan dari harga wajar hal atau benda yang diasuransikan.
Demikian penjelasan seputar apakah itu premi asuransi fungsi hingga cara menghitungnya, Untuk anda yang sedang merencanakan beli produk asuransi. Percayakan perlindungan terbaik keluarga Anda dengan premi terbaik bersama PFI Mega Life.
Dengan memanfaatkan pengalaman Group CT Corpora di industri asuransi jiwa, PFI Mega Life memiliki komitmen untuk menyediakan solusi investasi, tabungan, dan solusi perlindungan asuransi yang terbaik ke nasabah dan keluarga di tanah air, dengan tawarkan jenis produk dan pelayanan yang dirancang untuk memanfaatkan penuhi keperluan keuangan beberapa nasabah Indonesia yang beragam